Jumat, 06 Juni 2014

Perayaan Hari Lansia Nasional Tahun 2014

Bulan Mei mengingatkan kita akan peringatan Hari Lansia Nasional (HLUN). Untuk menyambut Hari Lansia Nasional Tahun 2014, Panti Bhakti Kasih Siti Anna mengadakan acara pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah yang bekerjasama dengan Puskesmas Selindung Baru dan PMI Kota Pangkalpinang yang diadakan tanggal 22 Mei 2014. Oma-opa panti dan luar panti merasa senang dapat memeriksakan kesehatan secara gratis, terbukti dari banyaknya lansia yang berpartisipasi,  sehingga membuat tim dokter dari puskesmas serta dokter Kinny ikut merasa senang melihat semangat oma-opa yang sudah berusia lanjut ini. Untuk perawat bekerjasama dengan mahasiswa Poltekkes yang pernah praktek di panti.

Perayaan puncak Hari Lansia Nasional sesungguhnya jatuh pada tanggal 29 Mei, tetapi berkenaan tanggal 29 Mei bertepatan dengan Hari Libur Nasional, maka untuk Tahun 2014, perayaan di panti dimajukan menjadi tanggal 28 Mei 2014. Perayaan ini bertujuan memberikan perhatian khusus kepada lansia yang tinggal di dalam dan luar panti serta menanamkan dalam diri kaum muda rasa cinta dan kasih sayang kepada orang tua.

Dalam acara perayaan turut hadir yang mewakili Kepala Dinas Sosial Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Dinas Sosial Kota Pangkalpinang, para lansia luar panti, para lansia Wisma Emaus Pangkalpinang, kaum keluarga dan para kerabat setia pelayanan sosial lansia Panti Bhakti Kasih Siti Anna.

Sr.Kristofora, KKS selaku ketua panitia peringatan HLUN yang diadakan tanggal 28 Mei 2014 menyatakan beberapa kegiatan menyambut HLUN antara lain pemeriksaan kesehatan kepada para lansia panti dan lansia non panti di sekitar wilayah Selindung Baru, donor darah yang diadakan tanggal 22 Mei, Perayaan Ekaristi syukur dalam misa harian tanggal 27 Mei dan perayaan puncak peringatan HLUN tanggal 28 Mei yang melibatkan berbagai pihak untuk membantu mensukseskan.

Sr.Paula Theresia, KKS selaku Pimpinan Yayasan Santa Familia sekaligus kepala Panti Siti Anna dalam sambutan singkatnya menyatakan bahwa para lansia harus selalu bergembira dan berbahagia bersukacita karena semua yang diterima , dialami, bahkan dirayakan merupakan tanda kasih Tuhan bagi setiap lansia yang telah dianugerahi usia yang panjang oleh Tuhan. Sr. Paula mengingatkan bahwa panti adalah pilihan terakhir , bagi keluarga-keluarga dalam pelayanan kepada orang tuanya yang sudah lansia. Yang paling baik adalah para lansia sebaiknya dirawat di dalam keluarga sendiri di tengah anak cucu dan keluarga besarnya. Kepada para lansia suster Paula juga mengingatkan agar mereka ingat, pelayanan yang baik yang diterima, bukan susternya, tetapi pertama-tama Tuhanlah yang baik, yang menyayangi setiap pribadi lansia. Kasih Tuhan disampaikan lewat panti.

Kepala Dinas sosial dan tenaga Kerja kota Pangkalpinang menghimbau sebagai bangsa yang menghargai dan menghormati orang tua dan kaum lanjut usia, hendaknya semua lapisan masyarakat berusaha menyayangi kaum lansia yang diwujudkan dalam suatu gerakan sayangi dan lindungi para lansia sebagai wujud cinta kepada lansia, cinta bangsa dan tanah air Indonesia.

Perayaan dimeriahkan alunan musik dari SLC, serta suara para pramurukti panti yang menyanyikan lagu Mars Lansia "Masa Tua Bahagia".